Mengajarkan Anak Menyikat Gigi Sejak Dini

menyikat gigi sejak dini

Mengajarkan anak menyikat gigi sejak dini sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi anak. Menyikat gigi sejak dini secara rutin akan bermanfaat untuk mencegah penyakit gigi berlubang, mencegah bau mulut dan mencegah karies gigi pada anak. Waktu yang tepat untuk mulai membersihkan gigi pada anak adalah sejak bayi. Mengajarkan anak untuk menyikat gigi pasti tidaklah mudah sehingga para orang tua harus sabar dan telaten agar anak terbiasa menyikat gigi secara rutin. Berikut ini beberapa tips dan penjelasan singkat tentang menyikat gigi pada anak.

Waktu yang tepat membersihkan gigi pada anak

Ketika bayi berusia 0-6 bulan, ibu dapat membersihkan mulut dan lidah bayi dari sisa ASI yang menempel dengan menggunakan kasa/kain lembab yang dibasahi air hangat.
Ketika bayi sudah mulai makan makanan pendamping ASI (MPASI) sebaiknya ibu rutin membersihkan gusi dan lidah bayi dari sisa makanan agar tidak mengendap di gusi dan mengganggu kesehatan gigi bayi yang akan tumbuh. Gusi dan lidah bayi dapat dibersihkan dengan menggunakan kasa/kain lembab yang dibasahi air hangat.
Pada usia 6-7 bulan gigi susu pertama bayi mulai tumbuh, biasakan bersihkan permukaan gigi dan juga batas antara gigi dan gusi karena seringkali sisa makanan tertinggal di permukaan tersebut. Untuk menyikat gigi bayi dapat menggunakan sikat gigi berbahan silikon.
Pada usia 12-24 bulan gigi anak sudah banyak yang tumbuh. Anak dapat dikenalkan dengan pasta gigi non- fluoride seukuran biji jagung sehingga aman jika tertelan dan gunakan sikat gigi anak dengan bulu yang lembut.
Pada usia anak 24 bulan atau saat anak sudah bisa berkumur sendiri, anak dapat dikenalkan dengan pasta gigi ber- Fluoride pada pasta gigi berfungsi untuk mengusir bakteri jahat yang menempel pada gigi. Fluoride pada pasta gigi aman untuk anak-anak jika dipakai dengan jumlah yang wajar.

Cara menyenangkan untuk mengajak anak menyikat gigi

Ciptakan suasana menyenangkan dalam mengajarkan anak menyikat gigi. Orang tua dapat memberikan ilustrasi menarik dengan gambar yang berisi informasi gigi anak dan bagaimana kondisi gigi jika tidak rajin disikat. Selain itu, orang tua dapat melakukan sikat gigi bersama anak sehingga anak merasa senang dalam menyikat gigi. Biasakan anak untuk rutin menyikat gigi dua kali sehari, pagi setelah makan dan malam sebelum tidur, agar kesehatan gigi anak tetap terjaga.

Rutin periksa kesehatan gigi ke dokter gigi

Setelah anak terbiasa rutin menyikat gigi, jangan lupa ajaklah anak untuk rutin memeriksakan kesehatan gigi ke dokter gigi anak setiap enam bulan sekali. Buatlah suasana yang menyenangkan ketika pergi ke dokter gigi sehingga anak tidak merasa malas dan takut.