Tips Agar Anak Tidak Rewel Saat Orangtua Bekerja

Seorang balita atau bayi tidak akan tahu dan hanya akan merasakan bahwa orang tuanya sedang tidak ada di deketnya ketika Bunda atau Ayah meninggalkannya dalam artian meninggalkan anak untuk pergi ke pasar, pergi bekerja ataupun ke tempat lainnya. Sedangkan untuk anak yang yang sudah mulai sekolah biasanya akan menyadari bahwa orangtuanya pergi meninggalkannya dan membuat anak berfikir bahwa Bunda atau Ayah pergi untuk bermain dengan teman dan menikmati camilan bahkan bisa saja anak berfikir bahwa Ayah dan Bunda pergi meninggalkannya karena tidak mau di ganggu oleh Anak.

Tips Agar Anak Tidak Rewel Saat Orangtua Bekerja.

Nah, untuk menceritakan atau memberikan alasan apa yang sebenarnya Ayah dan Bunda lakukan untuk menghilangkan kesalahpahaman tersebut silahkan simak beberapa tips dibawah ini.

1. Menjelaskan Apa yang Orangtua Lakukan

Cobalah untuk menjelaskan kepada anak apa yang Bunda atau Ayah kerjakan tentunya dengan kalimat yang dimengerti anak mulai dari menjelaskan pekerjaan yang dilakukan sampai dengan tujuaannya kenapa Ayah dan Bunda harus bekerja lalu berikan kesempatan Anak untuk bertanya dan memberikan komentar.

2. Menghindari Mengucapkan Kata Negatif

Saat menjelaskan pekerjaan, hati-hati dengan penggunaan kalimat ya Bunda, hindarilah mengatakan perkataan seperti "Mama bekerja agar kamu bisa makan, memiliki baju dan tempat tinggal" atau "Mama dan Papa bekerja untuk merawat kamu dan adik". Bunda pasti tidak ingin anak merasa itu kesalahannya bahwa ia penyebab orangtuanya harus bekerja atau memberi kesan bahwa Bunda dan Ayah kesal karena harus membiayai kebutuhan anak. Cobalah beritahukan seperti mengatakan bahwa "Ayah dan Bunda harus bekerja karena ada beberapa barang yang diinginkan dan dibutuhkan keluarga, seperti rumah yang nyaman, mobil, makanan dan untuk liburan".

3. Mengajak Anak Untuk Menemani Bekerja

Jika memungkinkan ajaklah anak ke tempat kerja, tunjukkan tempat Ayah dan Bunda bekerja serta berikan pengetahuan mengenai peralatan apa saja yang biasa digunakan untuk bekerja. Jangan lupa ajak anak makan siang ketika waktu istirahat. Sebelum jam kerja berakhir, kenalkan anak pada rekan-rekan terdekat di tempat kerja.

4. Menyeimbangkan Pekerjaan dan Keluarga

Menyeimbangkan pekerjaan dan keluarga memang tidak mudah, namun ini sangat penting. Mengutamakan pekerjaan di bandingkan anak bisa membuat anak kurang perhatian dan bisa saja anak benci kepada orangtua dan pekerjaan orang tua, maka dari itu orangtua harus bisa mencegah hal tersebut dengan menetapkan batas, misalnya merencanakan liburan bersama keluarga dari sebulan sebelumnya, jika tiba-tiba orang tua harus lembur dalam bekerja, maka sebisa mungkin jangan melakukannya dan carilah solusi agar tidak bekerja lembur. 

Ketika rekan kerja menelepon saat sedang liburan bersama keluarga, sebaiknya diskusikan masalah pekerjaan keesokan harinya. Saat sedang berkumpul bersama keluarga, matikan handphone dan berikan perhatian penuh kepada anak dan keluarga.

Nah, itulah beberapa tips agar anak tidak rewel saat Ayah atau Bunda sedang bekerja. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat ya bagi Bunda dan keluarga.