Jual gamis anak perempuan murah
Beranda · Toko

7 Aspek Perkembangan Anak yang Perlu Anda Kenali

perkembangan anak
Perkembangan anak


Setiap tahap perkembangan anak dimulai dari rumah dan lingkungannya. Ini berarti, orang tua berperan penting dalam membentuk, memfasilitasi, serta mengawasi setiap perkembangan yang terjadi pada anak.

Untuk itu, orang tua perlu mengetahui aspek perkembangan apa saja yang perlu diperhatikan pada anak, dan apa yang harus dilakukan untuk memastikan perkembangannya selalu tepat untuk usianya. Berikut adalah tujuh aspek perkembangan anak yang harus orang tua ketahui.

Perkembangan Kemampuan Gerak Kasar

Perkembangan Kemampuan Gerak Kasar

Perkembangan Kemampuan Gerak Kasar



Seorang anak haruslah memiliki kemampuan gerak dasar yang sesuai dengan usianya. Terdapat dua jenis kemampuan gerak dasar, yaitu motorik kasar dan motorik halus. Motorik kasar sendiri berhubungan dengan gerakan besar seperti berjalan, berlari, dan melompat.

Untuk memancing anak melakukan gerakan, orang tua bisa melakukan sesi bermain bersama anak serta melakukan stimulasi seperti mengambil bola atau mengajaknya berlomba.

Perkembangan Kemampuan Gerak Halus


Perkembangan Kemampuan Gerak Halus

Perkembangan Kemampuan Gerak Halus 


Sebagai salah satu perkembangan gerak dasar, motorik halus berhubungan dengan gerakan yang lebih detail seperti memasukkan mainan ke dalam kotak, serta memasukkan makanan ke dalam mulut. Stimulasi bisa dilakukan sendiri oleh orang tua menggunakan barang-barang yang ada di rumah.

Perkembangan Komunikasi Pasif

Perkembangan Komunikasi Pasif

Perkembangan Komunikasi Pasif



Komunikasi yang baik haruslah dilakukan secara dua arah. Anak mempelajari hal ini sesuai dengan kematangan usianya. Untuk anak  berusia di bawah tiga tahun, perkembangan komunikasi pasif diperlukan sebelum beranjak ke tahap perkembangan anak berikutnya.

Komunikasi pasif adalah ketika anak mengerti apa yang disampaikan kepadanya. Pada tahap ini, anak cukup menangkap dan memahami apa yang dikatakan orang lain. Untuk memancing perkembangan anak yang satu ini, orang tua bisa mengajak anak bernyanyi sambil melakukan gerakan yang sesuai lagu atau membaca cerita dengan gambar.

Perkembangan Komunikasi Aktif

Perkembangan Komunikasi Aktif

Perkembangan Komunikasi Aktif

Seiring bertambahnya usia, anak secara cepat akan belajar menggunakan kemampuan komunikasi aktif. Di tahap ini, anak mampu menyampaikan perasaan, menyatakan keinginan, serta mengomunikasikan pikirannya.

Sering kali, anak menggunakan isyarat seperti tangisan atau teriakan. Tugas orang tua adalah mengajaknya berbicara sehingga anak belajar berkomunikasi aktif menggunakan kata-kata yang baik tanpa perlu melakukan gestur negatif seperti tangisan.

Perkembangan Kecerdasan

Perkembangan Kecerdasan

Perkembangan Kecerdasan


Kecerdasan anak sangat perlu rangsangan dan stimulasi dari orang tua. Dengan begitu, perkembangan kecerdasan akan lebih pesat terjadi terutama dari masa anak di dalam kandungan hingga usianya mencapai 5 tahun.

Orang tua bisa melakukan stimulasi seperti memperkenalkan anggota tubuh sejak dini, memberikan permainan edukasi, serta mendampinginya dalam menyelesaikan tugas-tugas sederhana.

Perkembangan Anak dalam Kemampuan Individu

Perkembangan Anak dalam Kemampuan Individu

Perkembangan Anak dalam Kemampuan Individu

Sebagai individu, anak harus bisa memenuhi kebutuhannya sendiri. Sesuai usianya secara bertahap, ajarkan anak kemampuan mandiri seperti memasukkan makanan ke dalam mulutnya sendiri, membuka kancing, melepas dan memakai pakaian, dan lain-lain.

Dengan memiliki kemampuan individu untuk menolong dirinya sendiri, anak akan lebih percaya diri, memiliki keberanian, serta lebih mandiri sesuai usianya. Walaupun banyak orang tua tidak tega membiarkan anaknya melakukan semua hal sendiri, melatih kemandirian penting untuk perkembangan mental anak.

Perkembangan Kemampuan Sosial

Perkembangan Kemampuan Sosial

Perkembangan Kemampuan Sosial



Stimulasi perkembangan sosial bisa didapatkan dari lingkungan. Anak perlu memiliki kemampuan untuk bisa bersosialisasi dengan anggota keluarga, tetangga, dan orang-orang di sekitarnya.

Cara untuk merangsang perkembangan anak di bidang sosial adalah mengajaknya untuk mengenal orang lain, membawanya bermain ke tempat ramai, dan mengajarkan anak untuk selalu ramah terhadap orang lain.

Dengan mengetahui tujuh aspek perkembangan anak di atas, orang tua bisa mempersiapkan anak untuk perkembangan di masa berikutnya. Inilah mengapa, peran orang tua sangat diperlukan untuk menjamin tumbuh dan kembang anak terjadi sesuai usianya.