Belajar Ilmu Parenting Tak Hanya Tanggung Jawab Ibu, Ayah Juga Lho!

 parenting-Belajar Ilmu Parenting Tak Hanya Tanggung Jawab Ibu, Ayah Juga Lho!-Cikimis.com

Mendidik anak merupakan tanggung jawab setiap orang tua. Hanya saja, pada praktiknya, ilmu 

parenting yang menjadi bekal dalam mendidik anak, kerap hanya dibebankan kepada para ibu. Sementara itu, ayah lebih banyak menghabiskan waktunya untuk mencari nafkah. Alhasil, tak mengherankan kalau muncul banyak problem dalam rumah tangga.

Ayah Berperan Positif dalam Kemampuan Sosial dan Akademik Anak

Ayah Berperan Positif dalam Kemampuan Sosial dan Akademik Anak-Belajar Ilmu Parenting Tak Hanya Tanggung Jawab Ibu, Ayah Juga Lho!-Cryptorich

Peran penting seorang ayah dalam mendidik anak, baik laki-laki ataupun perempuan, telah dibuktikan dalam berbagai penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan. Peran tersebut harus dijalankan sejak bayi lahir sampai memasuki usia dewasa. Kehadiran ayah dalam menjalankan ilmu parenting untuk mendidik anak, bisa membantu perkembangan anak secara sosial dan akademik.

Profesor Maureen Black dari University of Maryland School of Medicine mengungkapkan bahwa kehadiran seorang ayah berdampak positif pada penurunan masalah yang dihadapi oleh anak. Secara spesifik, Profesor Maureen mengatakan bahwa anak mendapatkan kemampuan berkomunikasi lebih baik dan memiliki masalah perilaku lebih sedikit ketika dalam pola pengasuhannya melibatkan peran ayah.

 parenting-parwarish.in

Hal yang menarik, dampak positif ilmu parenting yang melibatkan peran ayah dalam pendidikan anak ini tak hanya berlaku bagi keluarga yang masih utuh. Pada kasus keluarga yang mengalami perpecahan karena adanya perceraian, kehadiran seorang ayah juga berdampak sangat penting. Walaupun tidak harus tinggal dalam satu rumah, peran ayah bagi anak dalam peningkatan kemampuan berbahasa serta tingkah laku sangat krusial.

Penelitian lain dari University of Illinois mengungkapkan peran parenting seorang ayah dalam bidang akademik anak. Para peneliti membeberkan fakta bahwa anak yang mendapatkan dukungan dari ayah pada aktivitas sehari-hari memperlihatkan performa lebih baik di sekolah dibandingkan dengan anak yang tak mendapatkan hal serupa.

Para peneliti pun memberi catatan penting terkait penelitian ini. Mereka mengatakan, peran seorang ayah itu tak hanya bisa dilakukan oleh orang tua biologis anak. Pada kasus ketika anak merupakan seorang anak yatim, peran ayah itu juga bisa digantikan oleh orang lain, termasuk di antaranya adalah ayah angkat, ayah tiri, atau laki-laki dewasa lainnya yang tinggal serumah.

Pergeseran Pola Parenting di Era Modern

Pergeseran Pola Parenting di Era Modern-Belajar Ilmu Parenting Tak Hanya Tanggung Jawab Ibu, Ayah Juga Lho!-Tirto

Era modern seperti sekarang juga memberikan peran penting dalam perubahan pola pengasuhan anak. Di zaman dulu, peran mendidik anak memang kerap dibebankan kepada ibu. Namun, kondisi sekarang sudah berubah. Banyak wanita yang telah menikah memutuskan untuk melanjutkan kariernya.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika, memperlihatkan bahwa jumlah wanita menikah yang bekerja terus mengalami peningkatan. Bahkan, saat ini terdapat sekitar 60% wanita memutuskan untuk bekerja dibandingkan menjadi seorang ibu rumah tangga.

  Parenting-FIMELA Family

Dampak dari fenomena tersebut pun cukup nyata. Menurut penelitian dari National Institute of Child Health adn Human Developement (NICHD), keterlibatan ayah dalam mendidik anak dalam beberapa tahun mengalami peningkatan. Kondisi ini terjadi karena adanya pembagian tugas dalam rumah tangga yang diakibatkan meningkatkan fenomena ibu bekerja.

Hanya saja, penelitian di atas memperlihatkan fenomena yang terjadi di negara maju. Di negara berkembang seperti Indonesia, pola pengasuhan anak kerap dipraktikan berdasarkan model pendidikan tradisional yang lebih menitikberatkan pada peran ibu dalam mendidik anak. Informasi lewat media televisi ataupun koran, lebih banyak memuat mengenai pentingnya ilmu parenting bagi para ibu. 

Baja Juga : Cara Bermain Sambil Belajar Dengan Anak

Dengan melihat keuntungan yang bisa didapatkan dari keterlibatan ayah dalam mengasuh anak, pengetahuan serupa seharusnya juga menjadi kewajiban bagi para laki-laki. Mendidik anak tidak seharusnya berbasis pada gender, kan?